Dengan perkembangan AI yang terus maju, kini hadir alat AI baru yang sedang jadi perbincangan di dunia digital: GROK. Grok adalah chatbot AI yang dibuat oleh xAI, perusahaan milik Elon Musk. Chatbot ini dirancang untuk menjawab pertanyaan dengan gaya humor dan sedikit sikap pemberontak. Grok juga punya akses real-time ke platform sosial X (dulu Twitter), sehingga bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan "panas" yang biasanya ditolak oleh AI lainnya.

Pada Blog kali ini, kamu akan mempelajari segalanya tentang Grok: cara kerjanya, fitur-fitur uniknya, apa yang membuatnya berbeda dari chatbot lain seperti ChatGPT, serta cara membeli dan memperdagangkan token GROK.

Apa Itu GROK?

Grok adalah chatbot berbasis AI yang dibuat oleh xAI dan dirilis pada November 2023. Chatbot ini tersedia untuk pengguna yang memiliki langganan Premium+ di platform sosial X. Grok-1, model bahasa besar (LLM) yang menjalankan Grok, dilatih menggunakan teknologi seperti Kubernetes, JAX, dan Rust, yang memungkinkan xAI untuk membangun Grok lebih cepat dan efisien dibandingkan chatbot lainnya.

Seperti LLM pada umumnya, Grok-1 dilatih menggunakan berbagai teks dari internet, mulai dari artikel Wikipedia hingga jurnal ilmiah. Yang membedakan Grok adalah akses real-time ke postingan di X, memberikan keunggulan dibandingkan model AI lain.

Grok punya dua mode interaksi: “Fun Mode” dan “Regular Mode.” Fun Mode memberikan jawaban yang lebih lucu atau sarkastis, tapi kadang kurang akurat. Sementara itu, Regular Mode cenderung lebih serius dan akurat.

Cara Kerja GROK Grok menggunakan database besar dari X untuk menemukan hubungan antara kata dan frasa, mirip dengan cara kerja ChatGPT dan Google Bard. Meskipun fitur-fiturnya tidak sebanyak ChatGPT versi terbaru, Grok lebih unggul dari versi awal ChatGPT.

Grok dikenal karena sikapnya yang berani dan sarkastis, serta mampu menjawab pertanyaan yang biasanya dihindari oleh chatbot lain. Ini membuatnya berbeda dari chatbot AI lainnya.

Cara Kerja GROK

Grok menggunakan database besar dari X untuk menemukan hubungan antara kata dan frasa dalam bahasa, sehingga model ini bisa memberikan jawaban yang mirip dengan manusia dan membuat prediksi yang akurat.

Fungsi chatbot ini mirip dengan ChatGPT dan Google Bard. Grok belajar secara konseptual dengan menemukan hubungan antara kata dan kalimat, lalu menggunakan itu untuk membentuk frasa yang mirip dengan yang dihasilkan manusia. Meskipun fitur-fitur Grok tidak sebanyak versi terbaru dari ChatGPT, namun lebih lengkap dibandingkan versi awalnya.

Grok berani dan to the point, percaya diri dalam mengungkapkan pendapat yang mungkin tidak populer, serta “suka sarkasme.” Artinya, Grok diprogram untuk merespons dengan ironi dan memiliki semangat pemberontak, jadi sebaiknya tidak digunakan jika kamu tidak menyukai humor, menurut pernyataan xAI di X.

Grok didukung oleh Grok-1, model bahasa terpisah yang dibentuk pada September 2023. Pendahulunya, Grok-0, dibuat pada Juli 2023 dengan 33 miliar parameter.

LLM (Large Language Model) ini sebanding dengan model yang jauh lebih besar, seperti LLaMA 2, yang dilatih dengan data dua kali lipat lebih banyak.

Grok-1 jauh lebih baik dibandingkan Grok-0, dengan peningkatan kemampuan penalaran dan coding berdasarkan masukan dari orang-orang dan model awal Grok-0.

Perkembangan dan kesuksesan Grok sangat bergantung pada teknologi Kubernetes, Rust, dan JAX. Teknologi-teknologi ini memberikan kerangka yang stabil dan andal untuk penelitian deep learning.

Tim xAI terdiri dari para ahli yang berpengalaman di perusahaan seperti DeepMind, OpenAI, Google, Microsoft, dan Tesla, dan mereka sedang aktif merekrut.

Tinjauan GROK

Berbeda dengan model lain di pasaran, Grok berani menjawab pertanyaan "panas" dengan cara yang lucu dan sedikit pemberontak.

Gaya humor dan "kepribadian" Grok terinspirasi dari buku The Hitchhiker's Guide to the Galaxy karya Douglas Adams, salah satu buku favorit Elon Musk.

“Itu buku tentang filosofi, disamarkan sebagai buku humor,” kata Musk dalam wawancara dengan ilmuwan komputer dan podcaster Lex Fridman. Dengan Grok, xAI mencoba mempertahankan pola pikir itu sambil mengikuti “kebenaran alam semesta,” tambah Musk, dan pada akhirnya menemukan kebenaran baru — bergerak menuju kecerdasan buatan umum di mana mesin bisa belajar dan berpikir seperti (atau lebih baik dari) manusia.

Grok bisa menulis Email, memperbaiki kode, mengembangkan ide, dan banyak lagi dalam bahasa yang alami dan mirip dengan manusia. Ia hanya perlu menerima input (seperti perintah atau pertanyaan), lalu menerapkan pengetahuan dari data latihannya, dan menggunakan jaringan neural canggih untuk menghasilkan teks yang relevan.

Meskipun digunakan seperti chatbot AI lainnya, "Grok mungkin akan lebih sering mengatakan 'ya' pada banyak tugas yang kamu berikan," menurut Sharon Gai, seorang penulis dan pembicara yang fokus pada AI.

Fitur GROK

• Pemahaman Bahasa Alami: Menggunakan pemrosesan bahasa alami yang canggih.
• Data Wawasan: Memberikan wawasan berbasis data untuk pengambilan keputusan.
• Personalisasi: Belajar dari perilaku pengguna untuk memberikan rekomendasi.
• Otomatisasi Tugas: Membantu otomatisasi tugas yang berulang.
• Bantuan Kontekstual: Memberikan dukungan sesuai dengan aktivitas atau pertanyaan pengguna.

Perkembangan dan Penurunan GROK

GROK Setelah peluncuran token GROK yang sukses, nilainya naik 13.000% hanya dalam sembilan hari, dengan kapitalisasi market mencapai $150 juta. Namun, nilainya turun drastis setelah seorang penyelidik Blockchain mengungkap bahwa pembuat token GROK terhubung dengan proyek kripto gagal lainnya.

Setelah pengungkapan ini, harga GROK turun lebih dari 70% dalam 24 jam. Meski begitu, komunitas GROK tetap optimis dan pengembang menghancurkan pasokan token mereka untuk memulihkan kepercayaan.

Tokenomik GROK

Simbol Token: GROK

Total Suplai: 6,9 miliar

Suplai Beredar: 6,6 miliar

Kapitalisasi Market: $73 juta

Token yang Dibakar: 303 juta

Harga Perdagangan: $0,01171 di CoinEx (2 Mei 2024)

Bagaimana Cara Membeli dan Melakukan Perdagangan GROK?

CoinEx adalah pertukaran kripto global yang dipercaya oleh lebih dari 5 juta pengguna di seluruh dunia dengan cadangan 100%. Pengguna sekarang dapat melakukan perdagangan dengan cepat dan lancar dengan 1000+ token yang didukung, termasuk GROK.

Untuk membeli token GROK di CoinEx, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Untuk mengakses akun CoinEx, kunjungi situs web atau buka aplikasi, lalu masukkan Email dan kata sandi kamu.
2. Isi saldo akun kamu untuk membeli token GROK. Kamu bisa mengisi saldo melalui transfer bank, kartu kredit, dan lain-lain.
3. Setelah memiliki saldo, kamu bisa membeli GROK dengan mengunjungi halaman perdagangan GROK dan memilih pair perdagangan yang ingin kamu gunakan.
4. Token (seperti USDT, BTC, ETH, dan CET) bisa ditukar dengan GROK. Masukkan pesanan dan jumlah yang ingin kamu beli.
5. Masukkan jumlah token yang ingin kamu beli. Layar akan menunjukkan biaya sesuai dengan harga market saat ini.
6. Periksa detail perdagangan dengan seksama. Setelah memastikan semuanya benar, selesaikan dan eksekusi pesananmu untuk menerima token.