Seiring dengan terus meningkatnya kapitalisasi pasar cryptocurrency, pasar crypto tetap sangat fluktuatif. Meskipun volatilitas tinggi disukai oleh beberapa investor profesional, bagi sebagian besar pengguna DeFi, pasar yang bergejolak berarti risiko transaksi yang tinggi, yang bertentangan dengan kepentingan jangka panjang mereka. Pada saat yang sama, volatilitas juga menyebabkan kondisi pasar yang merugikan seperti leverage berlebihan, penjualan panik, dan likuidasi terkonsentrasi, yang menghambat pertumbuhan stabil ekosistem DeFi dalam jangka panjang.

Di komunitas DeFi, banyak yang percaya bahwa short-selling adalah kekuatan yang menyeimbangkan fluktuasi harga dan merupakan komponen kunci dari infrastruktur DeFi dan bahwa manajemen aset yang mudah untuk posisi short akan melindungi pengguna DeFi dari volatilitas harga. Selain itu, di lebih dari 90% protokol DeFi dengan perdagangan crypto aktif, pemegang token kini memiliki sedikit peluang untuk mendapatkan keuntungan tambahan yang stabil.

Latar belakang ini memicu munculnya Beta Finance.

Beta Finance, sebuah protokol DeFi, memungkinkan pengguna untuk meminjamkan, meminjam, dan melakukan short pada aset crypto di platform tersebut. Ini bertujuan untuk mengimbangi volatilitas dan risiko pasar crypto dengan berfungsi sebagai pasar uang tanpa izin yang menggabungkan peminjaman dan short-selling aset. Berfokus pada long tail aset crypto, Beta Finance mempromosikan adopsi DeFi yang luas dan jangka panjang di kalangan individu dan institusi sambil memberdayakan mereka untuk mendapatkan hasil yang stabil.

Fungsi terpenting dari Beta Finance adalah peminjaman & pinjaman:

Peminjam dapat menyetorkan jaminan untuk meminjam token yang akan langsung disimpan ke dalam dompet crypto terkait seperti MetaMask. Peminjam bebas menggunakan token yang dipinjam setiap saat.
Peminjam juga dapat menambahkan jaminan untuk melakukan short pada aset crypto mereka di pasar uang token platform. Menurut rencananya, awalnya Beta Finance akan mendukung ETH, USDC, USDT, dan DAI sebagai jaminan yang valid, dengan kesempatan bagi komunitasnya untuk mengusulkan dan memilih dukungan jaminan tambahan di tahap selanjutnya.
Demikian pula, pemberi pinjaman juga dapat menyetorkan token ke pasar Beta untuk hasil tambahan. Setelah token dipinjam oleh pengguna lain, pemberi pinjaman akan memperoleh bToken yang mewakili saham mereka dalam bunga yang bertambah di pool peminjaman.
Pemberi pinjaman dapat mengkonversi bToken mereka menjadi setoran awal dan bunga yang bertambah di pool peminjaman. Ada satu pool peminjaman untuk setiap token, yang berarti pemberi pinjaman lebih mungkin mendapatkan hasil tinggi di Beta Finance.

Selain pemberi pinjaman dan peminjam, ada juga pedagang dan likuidator di Beta Finance. Likuidator dapat memperoleh hadiah premium dengan memantau dan melikuidasi posisi short yang kekurangan jaminan.

Beta Finance telah membangun alat short-selling yang komprehensif dan one-stop yang memungkinkan pengguna DeFi untuk memulai dan mengelola posisi short dari semua token. Dengan indikator relevan seperti dampak harga dan slippage yang tersedia di platform, pengguna dapat mengelola dan memperbarui posisi mereka dengan sangat mudah.

Selain itu, semua pengguna dapat membuat pasar uang untuk token ERC-20 apa pun di Beta Finance tanpa izin. Untuk mendukung aset yang sangat fluktuatif, Beta Finance telah memperkenalkan model jaminan terisolasi sehingga pengguna hanya bertanggung jawab atas jaminan yang secara langsung terkait dengan posisi mereka.

BETA adalah token utilitas asli Beta Finance dan memiliki fungsi berikut:

Insentif staking: Pemegang token BETA dapat melakukan staking BETA mereka di protokol dan menerima pendapatan insentif yang sesuai.
Yield farming: Penyedia likuiditas dapat melakukan staking aset mereka ke dalam pool peminjaman untuk peminjaman dan short selling dan menerima bagian token BETA yang disesuaikan berdasarkan kontribusi relatif pengguna dan parameter tambahan.
Tata kelola: Pemegang token BETA akan dapat berpartisipasi dalam pemungutan suara dan tata kelola platform. Melalui tata kelola, pemegang token BETA dapat memodifikasi fitur produk dan parameter kunci Beta Finance, yang akan memungkinkan mereka memengaruhi arah pengembangan protokol.

Perlu dicatat bahwa Beta Finance menyediakan pasar uang yang secara aman mencakup semua jenis token dengan berfokus pada permintaan shorting aset long-tail.

Sementara itu, fitur tanpa izin dari protokol memungkinkan semua pengguna untuk membuat pasar uang untuk aset crypto di mana pun mereka berada dan kapan pun mereka inginkan. Seiring ekosistem DeFi menjadi semakin berkembang, akan ada lebih banyak pasar crypto di Beta Finance.

Diinkubasi oleh Alpha Finance Lab, Beta Finance telah memperoleh investasi dari Spartan Group, ParaFi Capital, Multicoin Capital, DeFiance Capital, dan Delphi Digital. Selain itu, token asli platform BETA kini telah terdaftar di Binance dan CoinEx.

Lahir untuk Peminjaman: Bagaimana Beta Finance Mengurangi Volatilitas Pasar Kripto?